Review Pantai Plengkung Banyuwangi

Review Pantai Plengkung Banyuwangi

Pantai Plengkung Banyuwangi atau lebih dikenal sebagai G-Land merupakan sebuah pantai yang terletak di kecamatan Tegaldlimo, kabupaten Banyuwangi. Lokasinya terletak disebelah tenggara pulau Jawa serta berhadapan langsung Samudera Hindia, sehingga salah satu tempat wisata Banyuwangi ini identik dengan ombak besar sebagai ciri khas pantai-pantai yang berada diselatan pulau Jawa.

sumber : www.initempatwisata.com
sumber : www.initempatwisata.com

Pantai yang berada dalam kawasan taman nasional Alas Purwo ini juga disebut pantai G-Land. Arti kata “G” sendiri adalah Grajagan, sebuah teluk memanjang disisi selatan Banyuwangi dengan dikelilingi hutan tropis dan lokasinya pun bisa dicapai selama setengah hari perjalanan darat atau jika menyusuri pantai bisa dengan menggunakan boat sewaan dari Kuta Bali, maka tak heran jika sebagian wisatawan disini kebanyakan adalah turis dari Bali yang ingin bersurfing ria.

Pantai Plengkung merupakan salah satu wisata surfing Banyuwangi sudah begitu terkenal ditelinga para surfer tingkat dunia. Tidak ada para surfer dunia yang tidak pernah merasakan keganasan ombak dipantai ini. Kontur ombak setinggi antara 4 – 6 meter, membuat tempat wisata ini sebagai tantangan tersendiri untuk berlomba menjadi yang terbaik diantara para surfer dunia.

sumber : indonesiaexplorer.net
sumber : indonesiaexplorer.net

Ombak dipantai Plengkung dijuluki dengan “The Seven Giant Waves Wonder“, karena terdiri dari deretan ombak besar dengan dengan kecepatan tinggi dan bersusun menjadi tujuh formasi gulungan ombak.

Selain di Plengkung, di Hawaii, Australia, dan Afrika Selatan saja yang memiliki ombak dasyat seperti itu. Ombak Plengkung adalah nomor dua setelah Hawaii dimana memiliki ombak terus menerus sepanjang tahun. Ombak Plengkung terjadi puncaknya hanya pada bulan-bulan tertentu, yaitu antara bulan April hingga Agustus. Oleh karena itu tidaklah mengherankan Plengkung sudah lima kali dijadikan sebagai tempat atau ajang surfing internasional.

Memang kebanyakan wisatawan datang kemari untuk berselancar menaklukkan ombak disini, namun bagi para wisatawan yang tidak ingin berselancar disini, kita dapat menikmati panorama pantai nan indah. Hamparan pasir putih, air laut biru dengan gelombang tak pernah putus-putus bisa membuat pikiran kita tenang dan dengan mudah melepas kepenatan dari pekerjaan sehari-hari.

sumber : anekatempatwisata.com
sumber : anekatempatwisata.com

Disamping itu, terdapat pula sebuah rumah panggung ditepian pantai, para wisatawan dapat menonton aksi mendebarkan para surfer meliuk-liuk dan berusaha menjinakkan keganasan ombak di pantai Plengkung. Rumah panggung ini memang khusus disediakan bagi para penonton yang tidak ingin berselancar. Anda disarankan untuk membawa teropong untuk dapat menikmati tontonan seru tersebut.

Jika anda ingin ke salah satu destinasi wisata pantai Banyuwangi ini kita bisa memakai 2 alternatif yaitu jalur darat dan jalur darat laut. untuk jalur darat kita bisa menggunakan kendaraan roda dua atau empat dengan rute : Banyuwangi – Kalipait – Pasaranyar – Trianggulasri – Pancur. Di salah satu pos yang bernama Pos Pancur, Anda harus menyewa kendaraan 4-wheels drive karena kondisi jalan tidak mulus dan tidak mungkin dilewati oleh mobil biasa, hingga sampai di lokasi pantai.

Sedangkan untuk jalur darat laut, kita bisa menggunakan kendaraan umum melalui rute : Banyuwangi – Benculuk – Grajagan. Kemudian dari Grajagan anda bisa menyewa speed boat menuju lokasi Plengkung.

Sumber :

http://www.banyuwangitouragent.com/2016/03/pantai-plengkung-banyuwangi.html

http://www.banyuwangibagus.com/2014/12/pantai-plengkung-alias-g-land-tempat.html