Tips Menghindari Gangguan Satwa Buas Di Hutan

Tips Menghindari Gangguan Satwa Buas Di Hutan

Mendaki merupakan kegiatan / hobi yang tidak akan jauh-jauh dari alam bebas. Alam bebas merupakan habitat dari berbagai makhluk hidup. Beraneka hewan liar mendiami alam bebas atau hutan. Tidak jarang ketika jkita berkegiatan di alam bebas bertemu atau berpapasan dengan hewan liar. Kemudian,  apa yang harus kita lakukan jika bertemu dengan hewan liar di alam bebas? Resiko bertemu dengan hewan liar di alam pegunungan Indonesia sangatlah memungkinkan. Hal ini disebabkan di beberapa gunung memang dijadikan tempat sebagai suaka atau perlindungan untuk hewan liar.

Hal yang terutama sekali harus dilakukan saat bertemu atau berpapasan dengan hewan liar di alam bebas adalah menghindarinya. Bukan justru mendekatinya, meskipun hewan tersebut bukanlah hewan buas. Hampir semua hewan akan menjadi lebih liar jika sedang memiliki telur atau anak, sehingga sangat disarankan untuk langsung pergi menjauh jika bertemu dengan hewan yang memiliki anak atau telur. Secara alami mereka akan memiliki insting untuk lebih melindungi anak dan telurnya, hal inilah yang membuat mereka menjadi lebih galak atau liar.

Perjalanan pendakian di malam hari akan menambah resiko bertemu dengan hewan liar, kebanyakan hewan liar yang buas dan karnivora adalah hewan nocturnal atau aktif mencari makan di malam hari. Oleh karena itu pendakian di malam hari sangat tidak disarankan. Pakaian yang kita gunakan saat bertualang dia alam bebas juga memengaruhi tingkat keamanan kita jika bertemu dengan hewan liar. Pergunakanlah sepatu dengan bahan yang tebal sehingga dapat menghindari gigitan hewan buas yang berada di tanah. Celana panjang dan baju berlengan panjang juga akan menghindarkan kita dari gangguan pacet dan serangga.

sumber : www.situshewan.com
sumber : www.situshewan.com

Jika dalam perjalanan kita terlanjur atau terpaksa bertemu dengan hewan buas maka yang pertama kali harus dilakukan adalah jangan panik. Hewan memiliki insting yang membuatnya mengerti ketika kita berada dalam kondisi panik atau takut. Sebelum melakukan perjalanan di alam bebas hendaknya kita telah mengetahui dan memperbanyak pengetahuan tentang hewan-hewan liar yang mungkin kita temui. Misalnya jika bertemu beruang kita harus berpura-pura mati agar tidak diserang. Kemudian berdiam mematung jika bertemu dengan kucing besar seperti harimau, dan memanjat pohon jika dikejar oleh babi hutan atau banteng.

Di hutan Indonesia hewan hewan yang mungkin ditemui antara lain adalah harimau, anjing hutan, babi hutan, monyet, banteng, ular, burung elang, serangga penyengat (semacam lebah), pacet, katak, dan lain sebagainya. Kehatia-hatian adalah kunci utama untuk selamat dari hewan liar.

Sumber :

http://www.wisatagunung.com/blog/tips-menghindari-gangguan-hewan-liar-di-alam-bebas/