Daftar Obat P3K Bagi Pendaki
Ketika mendaki, kita akan dihadapkan dengan alam bebas dimana tempat tersebut bukanlah tempat yang setiap hari kita kunjungi dan dimana kebutuhan dan usaha yang dibutuhkan untuk bertahan juga tidak biasa alias butuh usaha ekstra. Obat P3K merupakan sebuah keharusan yang harus dibawa oleh pendaki karena kita tidak akan tau apa yang akan terjadi nanti. Penting bagi kita untuk menyediakan obat pribadi kita sendiri supaya tidak kebergantungan dengan barang orang lain.
Meskipun semua pendaki tidak ingin mendapatkan musibah apapun, namun yang namanya sedia payung sebelum hujan juga perlu bro. Karena di pegunungan juga ngga ada apotek kebetulan heheh ^^ . Berikut adalah list Obat P3K yang bisa kamu bawa ketika kamu mendaki, selebihnya jika kamu memiliki penyakit yang diderita seperti, maag bawalah obat-obatmu sendiri karena Obat P3K hanyalah list obat umum.
-
Daftar ISI
Cairan alkohol 70% (untuk membersihkan luka luar supaya steril dari kuman dan kemudian diberi obat tetes antiseptic)
-
Obat tetes antiseptik (betadine)
-
Perban / kain kassa steril
-
Perekat (untuk merekatkan perban / kain kassa)
-
Gunting, Peniti, pinset
-
Tissue basah dan sabun
-
Obat pereda nyeri
-
Kapas
-
Balsem, minyak kayu putih, salep keseleo (counterpen)
-
Obat diare, demam, sakit kepala
-
Plester (hansaplast)
-
Tabir surya dan pelembab (karena tingkat sensitif setiap kulit berbeda, ada baiknya gunakan tabir surya sebagai antisipasi kulit terbakar atau kulit kering karena udara dingin)
-
Oksigen (bagi kamu yang memiliki penyakit asma atau penyakit yang berkaitan dengan pernapasan, ada baiknya kamu membawa oksigen ini)
Ada baiknya saat kalian akan mendaki, baca atau belajarlah tutorial tentang penanganan luka / penyakit / musibah dengan P3K ini karena tentu tidak semua pendaki berpengalaman menghadapi musibah tertentu yang terjadi saat pendakian. Selain itu, ilmu tersebut nantinya juga bisa kita gunakan untuk menolong sesama pendaki yang mengalami musibah. Selamat bertualang ^^